rasanya aku ingin berteriak,
aku ingin berteriak untuk meluapkan hatiku yang selama ini terkunci.
aku ingin berteriak di tengah hamparan rumput yang sangat luas hingga suaraku dapat terlepas dengan sekencang-kencangnya.
namun semua itu tidak dapat kuwujudkan,
karena aku hanya terhenti dengan kata "rasanya"
karena kenyataannya aku hanya bisa diam membisu.
sempat aku memikirkan ide lain untuk selain berteriak demi mencurahkan isi hatiku,
YA!! aku ingin bercerita saja,
namun kembali aku tidak bisa mewujudkan hal itu,
karena aku hanya terhenti dengan kata "sempat"
karena kenyataannya aku tidak dapat bercerita ke siapa-siapa.
terakhir, aku ingin mencoba untuk yang terakhir kalinya untuk mencurahkan isi hatiku,
YA!! aku pilih bercerita dengan si "dia",
namun aku ceroboh, "dia" pun tidak dapat menampung curahan hatiku, malah dapat berbalik untuk menambah isi dari curahan hatiku yang terus terkurung.
akhirnya aku tertawa...
merenungkan kembali, bahwa memang tidak ada tempat,
selama ini aku hanya memaksakan saja.
dan pada akhirnya...
aku hanya bisa memendam segala cerita dan perasaanku dalam hati dan pikiranku saja.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar